Jakarta – Toyota Yaris 2016 merupakan salah satu mobil hatchback populer di Indonesia. Untuk menjaga performa mesinnya tetap prima, pemilihan dan perawatan oli mesin yang tepat sangat penting. Artikel ini akan mengupas tuntas segala hal yang perlu Anda ketahui tentang oli mesin Yaris 2016.
Rekomendasi Oli Mesin Yaris 2016
Toyota merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi sebagai berikut:
- Tipe oli: Oli mesin sintetis
- Viskositas: 0W-20 atau 5W-30
- Kapasitas oli: 3,2 liter
Oli Sintetis:
Oli sintetis menawarkan perlindungan mesin yang lebih baik dibandingkan oli konvensional. Oli ini memiliki molekul yang lebih kecil, sehingga dapat mengalir lebih mudah dan melapisi mesin secara lebih merata.
Viskositas:
Viskositas adalah ukuran kelancaran oli dalam mesin. Oli dengan viskositas 0W-20 lebih encer daripada 5W-30, sehingga dapat mengalir lebih mudah pada suhu rendah. Namun, oli dengan viskositas 5W-30 lebih kental, sehingga dapat memberikan perlindungan yang lebih baik pada suhu tinggi.
Kapasitas Oli:
Kapasitas oli adalah jumlah oli yang dibutuhkan untuk mengisi mesin. Toyota Yaris 2016 membutuhkan 3,2 liter oli mesin.
Rekomendasi Merek Oli Mesin Yaris 2016
Berikut beberapa merek oli mesin yang direkomendasikan untuk Toyota Yaris 2016:
- Toyota Genuine Motor Oil (TGMO) 0W-20 atau 5W-30
- Castrol Magnatec 0W-20 atau 5W-30
- Mobil 1 0W-20 atau 5W-30
- Shell Helix Ultra 0W-20 atau 5W-30
Interval Ganti Oli Yaris 2016
Interval ganti oli Yaris 2016 tergantung pada kondisi penggunaan mobil. Toyota merekomendasikan interval ganti oli sebagai berikut:
- Kondisi normal: Setiap 10.000 km atau 6 bulan
- Kondisi berat (kemacetan, stop-and-go): Setiap 5.000 km atau 3 bulan
Kondisi Berat:
Kondisi berat yang dimaksud adalah:
- Sering berkendara di kemacetan atau stop-and-go
- Sering berkendara dengan beban berat
- Sering berkendara di daerah berdebu atau kotor
Cara Ganti Oli Yaris 2016
Berikut langkah-langkah mengganti oli mesin Yaris 2016:
-
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan:
- Oli mesin baru
- Filter oli baru
- Kunci pas atau kunci sok
- Wadah penampung oli bekas
-
Cari tahu lokasi baut pembuangan oli di bawah mesin.
-
Letakkan wadah penampung oli bekas di bawah baut pembuangan oli.
-
Kendurkan baut pembuangan oli menggunakan kunci pas atau kunci sok. Biarkan oli bekas mengalir sepenuhnya ke dalam wadah penampung.
-
Setelah oli bekas habis, bersihkan baut pembuangan oli dan permukaan sekitar baut.
-
Pasang filter oli baru. Olesi sedikit gasket filter dengan oli baru.
-
Kencangkan baut pembuangan oli menggunakan kunci pas atau kunci sok.
-
Tuangkan oli mesin baru ke dalam mesin melalui lubang pengisian oli.
-
Gunakan dipstick untuk memeriksa level oli. Pastikan level oli berada di antara tanda batas minimum dan maksimum.
Dampak Telat Ganti Oli Yaris 2016
Telat ganti oli Yaris 2016 dapat berdampak buruk pada mesin, antara lain:
-
Oli kehilangan kemampuan melumasi: Oli yang sudah tua akan kehilangan kemampuannya melumasi mesin, sehingga menyebabkan gesekan antar komponen mesin meningkat.
-
Mesin menjadi panas berlebih: Gesekan yang meningkat akan menghasilkan panas berlebih, yang dapat merusak komponen mesin.
-
Korosi dan keausan: Oli yang sudah tua tidak dapat melindungi mesin dari korosi dan keausan, sehingga mempercepat kerusakan mesin.
Tips Merawat Oli Mesin Yaris 2016
Berikut beberapa tips merawat oli mesin Yaris 2016:
- Ganti oli mesin secara teratur sesuai interval yang disarankan.
- Gunakan oli mesin dengan spesifikasi yang direkomendasikan Toyota.
- Periksa level oli secara berkala menggunakan dipstick.
- Hindari penggunaan aditif oli mesin yang tidak direkomendasikan.
- Jika mobil sering digunakan pada kondisi berat, ganti oli lebih sering.
Dengan memilih dan merawat oli mesin Yaris 2016 dengan benar, Anda dapat menjaga performa mesin mobil Anda tetap prima dan memperpanjang usia pakainya.
Tinggalkan komentar