Apakah Avansa Menggunakan Timing Belt?

Haris Rangga

Juli 15, 2025

2
Min Read

Jakarta – Bagi pengguna mobil Toyota Avanza, salah satu perawatan berkala yang perlu dilakukan adalah penggantian timing belt. Komponen ini berperan penting dalam mengatur waktu buka-tutup klep mesin, sehingga memengaruhi performa dan keawetan kendaraan.

Pertanyaan yang sering muncul di kalangan pengguna Avanza adalah apakah mobil tersebut menggunakan timing belt atau timing chain. Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut penjelasan lengkapnya:

Generasi Avanza

Toyota Avanza telah mengalami beberapa kali pembaruan generasi sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003. Masing-masing generasi memiliki perbedaan dalam hal spesifikasi mesin, salah satunya terkait penggunaan timing belt atau timing chain.

Generasi Pertama (2003-2011)

Pada generasi pertama Avanza, semua varian menggunakan timing belt sebagai pengatur waktu buka-tutup klep. Tipe mesin yang digunakan pada generasi ini adalah:

  • 1.300 cc K3-VE
  • 1.500 cc 3SZ-VE

Generasi Kedua (2011-2015)

Pada generasi kedua Avanza, penggunaan timing belt dan timing chain mulai bervariasi tergantung varian mesinnya. Varian mesin 1.300 cc dan 1.500 cc masih menggunakan timing belt, sementara varian mesin 1.800 cc menggunakan timing chain.

  • Tipe mesin yang menggunakan timing belt:
    • 1.300 cc 1NR-FE
    • 1.500 cc 2NR-FE
  • Tipe mesin yang menggunakan timing chain:
    • 1.800 cc 2ZR-FE

Generasi Ketiga (2015-2021)

Generasi ketiga Avanza melanjutkan penggunaan timing belt pada varian mesin 1.300 cc dan 1.500 cc, sementara varian mesin 1.800 cc tetap menggunakan timing chain.

  • Tipe mesin yang menggunakan timing belt:
    • 1.300 cc 1NR-VE
    • 1.500 cc 2NR-VE
  • Tipe mesin yang menggunakan timing chain:
    • 1.800 cc 2ZR-FE

Generasi Keempat (2021-Sekarang)

Pada generasi keempat Avanza, semua varian mesin menggunakan timing chain. Tidak ada lagi varian yang menggunakan timing belt.

  • Tipe mesin yang menggunakan timing chain:
    • 1.300 cc WA-VE
    • 1.500 cc 2NR-VE

Keunggulan dan Kekurangan Timing Belt vs Timing Chain

Penggunaan timing belt dan timing chain memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing:

Timing Belt

  • Keunggulan:
    • Biaya penggantian lebih murah
    • Berat lebih ringan
  • Kekurangan:
    • Perlu diganti secara berkala (biasanya setiap 50.000-100.000 km)
    • Jika putus, dapat menyebabkan kerusakan mesin yang parah

Timing Chain

  • Keunggulan:
    • Masa pakai lebih lama (tidak perlu diganti secara berkala)
    • Lebih kuat dan tahan lama
  • Kekurangan:
    • Biaya penggantian lebih mahal
    • Berat lebih berat

Catatan Penting

Interval penggantian timing belt atau timing chain pada Toyota Avanza dapat bervariasi tergantung pada kondisi penggunaan dan perawatan kendaraan. Selalu ikuti rekomendasi dari pabrikan atau bengkel resmi untuk memastikan performa dan keawetan mesin.

Kesimpulan

Berdasarkan informasi di atas, dapat disimpulkan bahwa Toyota Avanza generasi pertama hingga ketiga menggunakan timing belt pada varian mesin 1.300 cc dan 1.500 cc, sedangkan varian mesin 1.800 cc menggunakan timing chain. Pada generasi keempat, semua varian mesin menggunakan timing chain.

Related Post

Tinggalkan komentar