Pertanyaan umum seputar bahan bakar yang tepat untuk Fortuner diesel:
Banyak pemilik Fortuner diesel yang bertanya-tanya, "Fortuner diesel isi bensin apa?" Pertanyaan ini wajar, mengingat terdapat dua pilihan mesin Fortuner, yaitu bensin dan diesel.
Jawabannya:
Fortuner diesel tidak menggunakan bensin, melainkan solar.
Mesin diesel Fortuner dirancang khusus untuk menggunakan bahan bakar solar (juga dikenal sebagai biosolar atau diesel). Penggunaan bensin pada mesin diesel dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin, seperti:
- Kerusakan pada sistem bahan bakar: Bensin memiliki sifat yang berbeda dengan solar, dan dapat merusak pompa bahan bakar, injector, dan komponen lain dalam sistem bahan bakar.
- Kerusakan pada piston dan ring piston: Bensin memiliki titik nyala yang lebih rendah daripada solar, sehingga dapat terbakar lebih awal di dalam silinder, menyebabkan piston dan ring piston mengalami keausan berlebihan.
- Kerusakan pada turbocharger: Bensin dapat menyumbat turbocharger dan menyebabkan kerusakan pada bantalan dan turbin.
Tips memilih solar yang tepat untuk Fortuner diesel:
- Gunakan solar dengan Cetane Number (CN) minimal 51. CN adalah indikator kualitas pembakaran solar. Semakin tinggi CN, semakin baik pembakaran dan performa mesin.
- Hindari solar subsidi. Solar subsidi umumnya memiliki kualitas yang lebih rendah dan dapat mengandung lebih banyak air dan kotoran, yang dapat merusak mesin.
- Pilih SPBU yang terpercaya. Pastikan Anda membeli solar dari SPBU yang memiliki reputasi baik dan terjaga kualitas bahan bakarnya.
Fortuner diesel hanya boleh diisi dengan solar. Penggunaan bensin pada mesin diesel dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin. Pastikan Anda menggunakan solar dengan kualitas yang baik dan berasal dari SPBU yang terpercaya.
Pesan tambahan:
Jika Anda masih ragu tentang jenis bahan bakar yang tepat untuk Fortuner Anda, sebaiknya konsultasikan dengan bengkel resmi Toyota atau mekanik terpercaya.
Tinggalkan komentar